Bola.com--(KIBLATRIAU.COM)-- Timnas Indonesia, Irak, dan Arab Saudi hanya punya waktu seminggu alias tujuh hari lagi untuk saling sikut berburu tiket lolos otomatis ke Piala Dunia 2026. Ketiga tim akan bertarung di Grup B ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan depan.Jadwal pertama mempertemukan Timnas Indonesia versus Arab Saudi di Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB. Tiga hari kemudian, Ahad (12/10/2025) dini hari WIB, giliran Skuad Garuda menantang Irak.Tanggal 15 Oktober 2025 dini hari WIB diakhiri dengan duel Arab Saudi melawan Irak.Hanya tim yang memuncaki klasemen akhir yang berhak lolos langsung ke Piala Dunia tahun depan di Amerika Utara. Timnas Indonesia dan Arab Saudi yang telah mengumumkan daftar skuadnya.

Tim Garuda berkekuatan 28 pemain, Arab Saudi dengan 27 pemain, dan Irak masih adem ayem alias belum mengumumkan siapa saja amunisi mereka. Menarik untuk ditelisik adalah potensi besar dari kekuatan lini tengah masing-masing tim.Tim mana dan siapa sosok gelandang-gelandang yang paling menyita perhatian dari Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia nanti? Simak ulasan menarik Bola.com di bawah ini:Kita awali dari kekuatan lini tengah Irak. Tim yang diarsiteki Graham Arnold punya kedalam di lini kedua yang cukup baik dan tak bisa diremehkan.Ada Amjad Attwan, Ibrahim Bayesh, Bashar Rasan, Sajjad Jassim, Osama Rashid, Marko Farji, Amir Al-Ammari, Montader Madjed, Youssef Amyn, dan Kevin Yakob.

Nama Ibrahim Bayesh menjadi sosok yang paling menonjol. Pemain berusia 25 tahun yang sedang berkarier di Liga Arab Saudi bersama Al-Riyadh, berposisi sebagai gelandang serang.Bayesh sudah sering tampil untuk tim Singa Mesopotamia, dengan catatan 67 caps dan mencetak delapan gol. Ia diprediksi membawa pengaruh besar dalam permainan Irak, menyuplai bola-bola untuk bomber Aymen Hussein atau Mohanad Ali.

Pelatih Herve Renard punya sederet gelandang pilihan yang bisa menambah kekuatan mereka.Ia memanggil nama-nama seperti Ayman Yahya, Mohammed Kano, Nasser Al-Dosari, Ziyad Al-Johani, Musab Al-Juwair, Abdullah Al-Khaibari, Ali Al-Hassan, Muhannad Al-Saad, Salem Al-Dawsari, Marwan Al-Sahafi, Saleh Abu Al-Shamat, Abdulrahman Al-Aboud.Nama Salem Al-Dawsari jelas paling kondang dari Arab Saudi. Ia merupakan sosok senior di Timnas Arab Saudi dengan sudah memainkan 95 pertandingan dan mencetak 24 gol untuk tim Green Falcons, sejak debutnya pada Februari 2012.Bintang Al Hilal itu juga masuk dalam nominasi pemain terbaik Asia oleh AFC, bersama Arif Ayman dari Malaysia dan Akram Afif dari Qatar.Dalam skema permainan nanti, sang jenderal lini tengah Arab Saudi itu kemungkinan dibantu tenaga Ziyad Al-Johani dan Abdullah Al-Khaibari sebagai gelandang bertahan.Serta Musab Al-Juwair dan Abdulrahman Al-Aboud sebagai partner gelandang serangnya.

Sementara Timnas Indonesia punya banyak pilihan di sektor tengah. Pelatih Patrick Kluivert kemungkinan menempatkan empat pemain di posisi ini.Duet Thom Haye dan Joey Pelupessy di posisi tengah, diapit Dean James dan Yakob Sayuri sebagai flank alias gelandang sayap di kanan-kiri.Thom Haye seperti biasanya akan bertugas sebagai pengatur permainan. Visi bermain, umpan terukur, dan membuka ruang penyerangan bakal ada di pundaknya.Gelandang Persib Bandung tentunya akan menjadi pemain paling berpengaruh untuk permainan lini tengah Timnas Indonesia.Sejauh ini ia selalu menjadi andalan Patrick Kluivert sebagai seorang gelandang kreatif. Sejak melakoni debutnya pada Maret 2024, Thom Haye telah bermain 15 kali untuk Timnas Indonesia, mencetak dua gol dan dua assist.(Net/Hen)